Halonusantara.id, Samarinda – Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Suparno mengungkapkan Kunjungan Kerja (Kunker) DPRD Kutai Barat pembahasan perihal Sosial Perbandingan dan Strategi DPRD Kota Samarinda yang bisa diterapkan oleh DPRD Kutai Barat.
Suparno menjelaskan kedatangan DPRD Kutai Barat ialah ingin berdiskusi lebih lanjut persoalan solusi atas permasalahan – permasalahan Kota Samarinda yang mulai dirasakan masyarakat Kutai Barat, DPRD Kutai Barat beranggapan dapat mengimplementasikan solusi yang ada di Kota Samarinda untuk menyelesaikan permasalahan tersebut di daerahnya.
“mendalami terkait bagaimana sih disana kalau sekarang sudah mulai banjir, sudah mulai sedikit hujan lalu banjir, yang dulunya permasalahan ini tidak ada” lugas disampaikan Suparno, Pada Jumat (8/3/2024).
Ia juga menambahkan terkati potensi Kota Samarinda yang akan menjadi role model (panutan) kota lain yang ada di Kalimantan Timur, tercatat dalam sejara Samarinda telah menjadi Ibu Kota Kalimantan Timur sejak 1 Januari 1946.
Hal tersebut tentu wajar terjadi, karena sebagai Ibu Kota Provinsi salah satu peranan yang paling penting ialah menjadi pondasi segala sektor bagi kota – kota di sekitarnya
“pasti jadi model, karena semuanya bercermin ke ibu kota dimanapun itu, contohnya di jawa timur kota surabaya” tutupnya.(HN/Adv/MS)