Halonusantara.id, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur kembali menunjukkan komitmennya dalam pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga daerah dengan menyelenggarakan pelatihan bagi pelatih dan wasit bola voli tingkat provinsi tahun 2024. Kegiatan ini resmi dibuka pada Sabtu (7/12) di Hotel Puri Senyiur Samarinda dan akan berlangsung hingga 11 Desember.
Sebanyak 64 peserta, terdiri dari 32 pelatih dan 32 wasit, hadir mengikuti pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi serta memperoleh lisensi resmi. Hadir pula sejumlah pejabat penting, termasuk Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel, Kepala Dispora Kaltim Agus Hari Kesuma, Sekretaris Dispora Kaltim Sri Wartini, serta Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim Rasman.
Dalam sambutannya, Ekti Imanuel menyampaikan apresiasi terhadap konsistensi Dispora Kaltim yang terus bekerjasama dengan Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kaltim dalam meningkatkan sumber daya manusia di bidang olahraga. Menurutnya, pelatihan seperti ini sangat penting untuk memastikan pelatih dan wasit memiliki sertifikasi yang sesuai standar.
“Khusus untuk pelatih dan wasit, di kegiatan olahraga, kita terus melakukan kegiatan seperti ini dan semuanya ada lisensi-lisensi. Tahapan kegiatan yang kita ikuti untuk wasit maupun pelatih,” ujar Ekti, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Pengprov PBVSI Kaltim.
Namun, di balik apresiasinya, Ekti menyoroti tantangan yang dihadapi dalam mengembangkan olahraga voli di Kaltim, khususnya terkait fasilitas. Renovasi yang sedang berlangsung di GOR Segiri menjadi salah satu kendala utama.
“Voli ini membutuhkan ruang, GOR yang bagus,” ungkapnya. Ia berharap ke depan, GOR Segiri dapat mendukung penyelenggaraan event olahraga, termasuk turnamen tingkat nasional.
Lebih lanjut, Ekti juga mengapresiasi dukungan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim yang telah membantu tim voli Kaltim untuk dapat berpartisipasi pada PON Aceh dan Medan. Ia berharap sinergi antara PBVSI, Dispora, dan KONI dapat terus diperkuat untuk meningkatkan prestasi olahraga di Kalimantan Timur.
“Karena selama ini kita terbentur dengan itu, saya jujur, kita membikin kegiatan namun GOR-nya tidak ada. Mudah-mudahan ke depan kita bisa selalu bersinergi dalam meningkatkan dan mengembangkan prestasi olahraga di Kalimantan Timur,” pungkas politisi Partai Gerindra tersebut.
Dengan adanya pelatihan ini, Dispora Kaltim dan PBVSI menunjukkan keseriusannya untuk menciptakan ekosistem olahraga yang lebih profesional dan berprestasi. Namun, persoalan infrastruktur menjadi pekerjaan rumah yang mendesak untuk dituntaskan agar target peningkatan prestasi olahraga di Kaltim dapat tercapai.