Close Menu
Halo NusantaraHalo Nusantara
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Halo NusantaraHalo Nusantara
    Button
    • Politik
    • Hukum
    • Niaga
    • Ragam
    • Advertorial
    • Metropolis
    • Opini
    Halo NusantaraHalo Nusantara
    Home»Advertorial»Pansus I DPRD Samarinda Tanggapi Krisis Lahan Makam Di Samarinda
    Advertorial

    Pansus I DPRD Samarinda Tanggapi Krisis Lahan Makam Di Samarinda

    Halo NusantaraBy Halo NusantaraFebruari 6, 2025Tidak ada komentar2 Mins Read
    Ketua Panitia Khusus (Pansus) I, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Aris Mulyanata(Ist)

    Halonusantara.id, Samarinda – Ketua Panitia Khusus (Pansus) I, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Aris Mulyanata, ikut memberikan masukan terhadap pemakaman umum di kota samarinda.

    Hal itu dikarenakan Pemerintah Kota (Pemkot) samarinda telah menyiapkan lahan di beberapa kecamatan, meskipun belum terpublikasikan secara luas, dikarenakan masih belum adanya organisasi resmi yang mengatur pemakaman umum di Kota Samarinda

    Aris Mulyanata dan pihaknya telah merekomendasikan kepada Bagian Organisasi Pemkot untuk pembentukan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) pemakaman.

    Langkah tersebut bertujuan sebagai jawaban atas pertanyaan pertanyaan masyarakat, selain itu juga diperuntukkan memastikan tata kelola pemakaman yang lebih terstruktur dan mengatasi berbagai permasalahan, termasuk komersialisasi yang diterapkan oleh pemakaman swasta.

    “Krisis lahan di kota samarinda, ada beberapa masyarakat yang bertanya, pemakaman kita ini terbatas dan banyaknya komersialisasi terkait pemakaman umum yang di kelola swasta,” ungkapnya.

    Namun menurut Informasi dari Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Samarinda, saat ini sudah ada dua lahan pemakaman umum yang tersedia, yakni pemakaman umum serayu dan pemakaman umum khusnul khotimah di Samarinda Utara.

    Aris juga mengungkapkan, saat ini sudah ada beberapa lahan di Kota Samarinda yang luasnya hektaran termasuk juga tanah cadangan, karena dengan jumlah populasi di kota samarinda yang sebanyak 850 ribu lebih dan dengan angka kelahiran dan kematian yang terus berjalan tiap harinya, hal tersebut menjadi tantangan yang harus di selesaikan.

    “Jadi harus seimbang pemakaman yang representatif ditunjang dengan fasilitas menuju tempat pemakaman yang juga harus di perhatikan, seperti jalannya, penerangannya, dan tanah pemakamannya sendiri,” jelas Arif.

    Diakhir, Aris menegaskan terkait pemakaman yang ada nanti tidak akan dipungut biaya. Namun, terkait retribusi pemakaman akan dibahas dan diatur sebagaiman mestinya. Selain itu, pemakaman tersebut akan diperuntukkan untuk semua golongan baik muslim maupun nonmuslim. (Eby/Adv)

    Share. Facebook WhatsApp Twitter Telegram
    Halo Nusantara

    Berita Terkini

    Dinsos Kaltim Geser Fokus, Dorong Kemandirian Warga Miskin Lewat Tiga Strategi

    Juli 14, 2025

    Empat Fokus Prioritas Warnai Perubahan RKPD Kaltim 2025, Pendidikan hingga Ekonomi Inklusif Jadi Sorotan

    Juli 14, 2025

    Gubernur Kaltim Resmi Buka MTQ ke-45 Tingkat Provinsi, Kutai Timur Jadi Tuan Rumah

    Juli 13, 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Seputar Kaltim

    JKT48, Raisa, dan NDX AKA Akan Panaskan Gema Fest Samarinda

    Mei 9, 20251,891 Views

    Gema Fest 2025 Sukses Guncang Samarinda, Ribuan Penonton Terpukau

    Mei 11, 20251,486 Views

    Gubernur Kaltim dan Jabar Perkuat Kerja Sama, Redakan Polemik Media Sosial

    Mei 4, 20251,129 Views

    DPRD Kaltim Gelar Rapat Paripurna Ke-13, Bahas Agenda Sidang II Tahun 2025

    April 30, 2025989 Views
    Facebook X (Twitter) WhatsApp Telegram
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Sitemap
    Copyright © 2021, PT. Abdi Nusa Multimedia 

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.