Close Menu
Halo NusantaraHalo Nusantara
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Halo NusantaraHalo Nusantara
    Button
    • Politik
    • Hukum
    • Niaga
    • Ragam
    • Advertorial
    • Metropolis
    • Opini
    Halo NusantaraHalo Nusantara
    Home»Advertorial»Distanak Kukar Siapkan Strategi Hadapi Cuaca Ekstreme
    Advertorial

    Distanak Kukar Siapkan Strategi Hadapi Cuaca Ekstreme

    Halo NusantaraBy Halo NusantaraMei 8, 2023Tidak ada komentar2 Mins Read
    Ilustrasi persawahan di kukar.

    Halonusantara.id, Tenggarong– Perubahan iklim gelombang panas yang melanda sejumlah negara di Asia Selatan mulai ramai menjadi pembahasan.

    Fenomena kenaikan suhu di berbagai belahan dunia ini pun turut dirasakan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim).

    Dampak perubahan iklim ini pun akan memicu terjadinya kekeringan ekstrem yang berkorelasi pada sektor pertanian.

    Menanggapi hal tersebut, Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar sudah menyiapkan langkah untuk menyikapinya.

    Melalui bagian seksi proteksi Distanak Kukar pun sudah bergerak memberikan imbauan kepada petani terkait perubahan iklim tersebut.

    Salah satunya, mengimbau agar petani mempercepat jadwal tanam.

    “Dampak dari gelombang panas akan membuat kering. Sehingga, kami menyikapinya dengan mempercepat jadwal tanam,” ujar Kepala Distanak Kukar, Sutikno, Senin (8/5/2023).

    Disebutnya, saat ini merupakan jadwalnya untuk masa tanam padi. Bahkan, proses masa tanam itu pun seharusnya sudah lewat.

    Hanya saja, waktu tanam bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri belum lama ini. Sehingga, jadwal tanam padi menjadi tertunda.

    “Harusnya proses tanam, olah tanah sudah selesai. Tapi karena momen lebaran, jadwal tanam harus mundur satu minggu,” kata Sutikno.

    Menurutnya, perubahan iklim akan memicu terjadinya kekeringan ekstrem yang berkorelasi pada sektor pertanian.

    Namun hal itu diyakini oleh Sutikno tidak akan berdampak signifikan terhadap produksi pertanian di Kutai Kartanegara.

    Ia pun sudah memantau langsung kondisi lahan pertanian di beberapa kecamatan. Mengingat, pada fase generatif nanti tanaman padi di area persawahan tidak terlalu memerlukan air.

    “Yang jelas dampak perubahan iklim ini harus disikapi. Apakah curah hujan tinggi atau kekeringan, Distanak Kukar sudah menetapkan strategi antisipasi,” pungkasnya.(HN/Adv/EB)

    Halonusantara.id kukar Kutai Kartanegara Pemkab Kukar
    Share. Facebook WhatsApp Twitter Telegram
    Halo Nusantara

    Berita Terkini

    Empat Pegawai Bank Mandiri Samarinda Disomasi, Buntut Dugaan Penipuan yang Rugikan Ratusan Juta Rupiah

    Oktober 23, 2025

    SPPG Polri di Samarinda Mulai Berjalan untuk Sukseskan Program MBG

    Oktober 23, 2025

    Himpunan Mahasiswa Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Mulawarman (HMTP UNMUL) Telah Menggelar Penutupan Kegiatan MINING STUDENT WEEK (MSW) 7.0

    Oktober 12, 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Seputar Kaltim

    JKT48, Raisa, dan NDX AKA Akan Panaskan Gema Fest Samarinda

    Mei 9, 20251,896 Views

    Gema Fest 2025 Sukses Guncang Samarinda, Ribuan Penonton Terpukau

    Mei 11, 20251,488 Views

    Gubernur Kaltim dan Jabar Perkuat Kerja Sama, Redakan Polemik Media Sosial

    Mei 4, 20251,129 Views

    Empat Pegawai Bank Mandiri Samarinda Disomasi, Buntut Dugaan Penipuan yang Rugikan Ratusan Juta Rupiah

    Oktober 23, 20251,015 Views
    Facebook X (Twitter) WhatsApp Telegram
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Sitemap
    Copyright © 2021, PT. Abdi Nusa Multimedia 

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.