Close Menu
Halo NusantaraHalo Nusantara
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Halo NusantaraHalo Nusantara
    Button
    • Politik
    • Hukum
    • Niaga
    • Ragam
    • Advertorial
    • Metropolis
    • Opini
    Halo NusantaraHalo Nusantara
    Home»Advertorial»DPRD Kaltim Dorong Penguatan Kebijakan Pelestarian Budaya Lokal
    Advertorial

    DPRD Kaltim Dorong Penguatan Kebijakan Pelestarian Budaya Lokal

    Halo NusantaraBy Halo NusantaraApril 8, 2025Tidak ada komentar2 Mins Read
    Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Andi Satya Adi Saputra.(Ist)

    Halonusantara.id, Samarinda  – Upaya melestarikan budaya lokal di Kalimantan Timur (Kaltim) mendapat perhatian serius dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat. Melihat derasnya arus modernisasi yang berpotensi menggerus kearifan lokal, DPRD Kaltim menegaskan komitmennya untuk memperkuat kebijakan pelestarian budaya.

    Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Andi Satya Adi Saputra, menilai peran legislator muda sangat strategis dalam menjaga warisan budaya daerah. Ia menekankan, meskipun pembangunan fasilitas budaya menjadi kewenangan eksekutif, kontribusi legislatif tetap krusial dalam menyusun regulasi yang relevan dan berkelanjutan.

    “Legislator muda memiliki cara pandang dan semangat yang segar dalam mengapresiasi budaya lokal. Dengan pemahaman terhadap nilai-nilai kearifan lokal, kami berupaya merumuskan kebijakan yang mampu menjawab tantangan zaman,” ujar Andi Satya.

    Menurutnya, tantangan utama di Kaltim saat ini adalah ketimpangan antara derasnya pengaruh budaya modern dan upaya melindungi budaya tradisional. Berbagai warisan budaya seperti tarian, musik, dan bahasa daerah mulai terpinggirkan oleh budaya populer dan teknologi digital. Selain itu, keterbatasan fasilitas budaya turut memperlemah ruang ekspresi masyarakat.

    Andi Satya menegaskan, perhatian DPRD sangat diperlukan agar program pelestarian tidak hanya berhenti pada seremoni belaka. Ia memastikan pihaknya mendorong pembangunan fasilitas budaya seperti museum dan pusat seni, disertai penguatan anggaran dan regulasi.

    “Kami mendukung penuh inisiatif eksekutif. Namun, agar program berjalan maksimal, DPRD perlu memastikan ada kebijakan yang kuat dan anggaran yang memadai,” katanya.

    Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kolaborasi antara legislatif dan eksekutif agar pelestarian budaya bisa diterima dan dimaknai generasi muda.

    “Pelestarian budaya adalah tanggung jawab bersama. Dengan sinergi yang baik, Kaltim tak hanya dikenal kaya sumber daya alam, tapi juga kaya budaya dan kearifan lokal,” tutup Andi Satya. (Eby/Adv)

    DPRD Kaltim Halonusantara.id
    Share. Facebook WhatsApp Twitter Telegram
    Halo Nusantara

    Berita Terkini

    Dinsos Kaltim Geser Fokus, Dorong Kemandirian Warga Miskin Lewat Tiga Strategi

    Juli 14, 2025

    Empat Fokus Prioritas Warnai Perubahan RKPD Kaltim 2025, Pendidikan hingga Ekonomi Inklusif Jadi Sorotan

    Juli 14, 2025

    Gubernur Kaltim Resmi Buka MTQ ke-45 Tingkat Provinsi, Kutai Timur Jadi Tuan Rumah

    Juli 13, 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Seputar Kaltim

    JKT48, Raisa, dan NDX AKA Akan Panaskan Gema Fest Samarinda

    Mei 9, 20251,891 Views

    Gema Fest 2025 Sukses Guncang Samarinda, Ribuan Penonton Terpukau

    Mei 11, 20251,486 Views

    Gubernur Kaltim dan Jabar Perkuat Kerja Sama, Redakan Polemik Media Sosial

    Mei 4, 20251,129 Views

    DPRD Kaltim Gelar Rapat Paripurna Ke-13, Bahas Agenda Sidang II Tahun 2025

    April 30, 2025989 Views
    Facebook X (Twitter) WhatsApp Telegram
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Sitemap
    Copyright © 2021, PT. Abdi Nusa Multimedia 

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.