Close Menu
Halo NusantaraHalo Nusantara
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Halo NusantaraHalo Nusantara
    Button
    • Politik
    • Hukum
    • Niaga
    • Ragam
    • Advertorial
    • Metropolis
    • Opini
    Halo NusantaraHalo Nusantara
    Home»Advertorial»Kendala Akses Air Bersih di Samarinda, DPRD Desak Pemkot Untuk Bertindak Cepat
    Advertorial

    Kendala Akses Air Bersih di Samarinda, DPRD Desak Pemkot Untuk Bertindak Cepat

    Halo NusantaraBy Halo NusantaraFebruari 28, 2025Tidak ada komentar2 Mins Read
    Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Elnatan Pasambe. (Foto : Eby)

    Halonusantara.id, Samarinda – Kurangnya akses air bersih di beberapa wilayah Samarinda, terutama di Palaran, Samarinda Seberang, dan Loa Janan Ilir, menjadi salah satu permasalahan yang terus mengemuka dan belum menemukan solusi yang efektif.

    Penyaluran air ke rumah-rumah warga di Samarinda masih dihadapkan pada kendala keterbatasan jaringan pipa sekunder, sehingga masyarakat banyak yang beralih menggunakan sumur bor atau membeli air dari pemasok swasta dengan biaya yang lebih mahal.

    Hal itu pun ditanggapi pula oleh, Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Elnatan Pasambe, yang menyoroti salah satu tantangan terbesar dalam distribusi air bersih adalah minimnya jaringan pipa sekunder yang belum menjangkau seluruh permukiman.

    “Salah satu kendalanya adalah keberadaan pihak swasta yang mengelola layanan air bersih di beberapa wilayah. Namun, dalam program Wali Kota untuk lima tahun ke depan, seluruh warga Samarinda dijanjikan akan mendapatkan akses air bersih,” terangnya.

    Saat ini, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) hanya mampu melayani rumah tangga yang berada dalam radius 100 meter dari pipa sekunder. Jika jaraknya lebih jauh, tekanan air menjadi terlalu lemah, sehingga suplai air tidak bisa maksimal.

    Kondisi ini menyebabkan banyak warga harus mencari alternatif lain yang lebih mahal. Keluhan dari masyarakat terus mengalir ke DPRD. Warga berharap distribusi air bersih bisa lebih merata, terutama di daerah yang selama ini kesulitan mendapatkan layanan tersebut.

    “Keluhan ini sering kami terima dari masyarakat. Namun, kendalanya adalah anggaran yang terbatas dan jangkauan pipa sekunder yang belum mencukupi,” ungkapnya.

    Dirinya menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mengawal target Wali Kota dalam pemerataan akses air bersih. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mengajukan tambahan anggaran dari pemerintah pusat serta menggandeng sektor swasta untuk mempercepat pembangunan infrastruktur air bersih.

    “Kami akan memastikan proyek ini berjalan sesuai rencana. Kolaborasi dengan berbagai pihak sangat dibutuhkan agar target pemerataan akses air bersih di Samarinda bisa segera terealisasi,” pungkasnya. (Eby/Adv)

    Share. Facebook WhatsApp Twitter Telegram
    Halo Nusantara

    Berita Terkini

    Dinsos Kaltim Geser Fokus, Dorong Kemandirian Warga Miskin Lewat Tiga Strategi

    Juli 14, 2025

    Empat Fokus Prioritas Warnai Perubahan RKPD Kaltim 2025, Pendidikan hingga Ekonomi Inklusif Jadi Sorotan

    Juli 14, 2025

    Gubernur Kaltim Resmi Buka MTQ ke-45 Tingkat Provinsi, Kutai Timur Jadi Tuan Rumah

    Juli 13, 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Seputar Kaltim

    JKT48, Raisa, dan NDX AKA Akan Panaskan Gema Fest Samarinda

    Mei 9, 20251,891 Views

    Gema Fest 2025 Sukses Guncang Samarinda, Ribuan Penonton Terpukau

    Mei 11, 20251,486 Views

    Gubernur Kaltim dan Jabar Perkuat Kerja Sama, Redakan Polemik Media Sosial

    Mei 4, 20251,129 Views

    DPRD Kaltim Gelar Rapat Paripurna Ke-13, Bahas Agenda Sidang II Tahun 2025

    April 30, 2025989 Views
    Facebook X (Twitter) WhatsApp Telegram
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Sitemap
    Copyright © 2021, PT. Abdi Nusa Multimedia 

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.