Close Menu
Halo NusantaraHalo Nusantara
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Halo NusantaraHalo Nusantara
    Button
    • Politik
    • Hukum
    • Niaga
    • Ragam
    • Advertorial
    • Metropolis
    • Opini
    Halo NusantaraHalo Nusantara
    Home»Advertorial»Perencanaan Infrastruktur yang Minim Drainase, Begini Kata Anhar
    Advertorial

    Perencanaan Infrastruktur yang Minim Drainase, Begini Kata Anhar

    Halo NusantaraBy Halo NusantaraMaret 3, 2025Tidak ada komentar2 Mins Read
    Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Anhar. (Foto : Eby)

    Halonusantara.id, Samarinda – Kritik pedas disampaikan oleh Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Anhar, terkait perencanaan infrastruktur di Kota Samarinda yang belum mencapai standar yang diharapkan, sehingga memerlukan perbaikan dan peningkatan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

    Dirinya menyoroti banyaknya proyek jalan yang dibangun tanpa dilengkapi dengan sistem drainase yang memadai, sehingga mempercepat kerusakan jalan dan menambah beban anggaran daerah.

    “Ya kita berharap pemerintah kota dapat segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki sistem perencanaan dan pelaksanaan proyek infrastruktur,” jelas Anhar.

    Lebih lanjut kata Anhar, evaluasi menyeluruh perlu dilakukan agar setiap proyek yang dikerjakan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat dan tidak justru menjadi beban anggaran di masa depan.

    “Saat ini, jalan baru malah cepat rusak, dan akhirnya membutuhkan perbaikan lagi. Ini adalah siklus yang harus diputus dengan perencanaan yang lebih matang,” terangnya.

    Dirinya meminta pemerintah kota lebih ketat dalam mengawasi proyek-proyek yang ada, agar hasilnya sesuai dengan spesifikasi teknis yang telah ditetapkan.

    “Pemerintah harus lebih tegas dalam pengawasan. Jangan sampai proyek jalan baru malah jadi proyek perbaikan terus-menerus. Ini bukan hanya soal anggaran, tapi juga kenyamanan dan keselamatan masyarakat,” ucapnya.

    Menurutnya, kesalahan dalam perencanaan infrastruktur menyebabkan anggaran pembangunan terbuang sia-sia untuk perbaikan jalan yang seharusnya dapat bertahan lebih lama.

    Anhar juga mengkritisi keterlambatan penyelesaian sejumlah proyek yang seringkali tidak sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Banyak proyek yang mangkrak atau terbengkalai akibat lemahnya pengawasan dan koordinasi antar instansi terkait.

    “Kita butuh terobosan dalam pengelolaan proyek infrastruktur. Jangan sampai masyarakat hanya mendapat janji, namun kenyataannya jalan yang dibangun cepat rusak atau malah tidak selesai tepat waktu,” sebutnya.

    Terakhir, dengan perencanaan yang lebih matang dan pengawasan yang lebih ketat, diharapkan infrastruktur di Samarinda dapat lebih berkualitas, bermanfaat bagi masyarakat, dan tidak membebani anggaran daerah di masa depan. (Eby/Adv)

    Share. Facebook WhatsApp Twitter Telegram
    Halo Nusantara

    Berita Terkini

    Dinsos Kaltim Geser Fokus, Dorong Kemandirian Warga Miskin Lewat Tiga Strategi

    Juli 14, 2025

    Empat Fokus Prioritas Warnai Perubahan RKPD Kaltim 2025, Pendidikan hingga Ekonomi Inklusif Jadi Sorotan

    Juli 14, 2025

    Gubernur Kaltim Resmi Buka MTQ ke-45 Tingkat Provinsi, Kutai Timur Jadi Tuan Rumah

    Juli 13, 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Seputar Kaltim

    JKT48, Raisa, dan NDX AKA Akan Panaskan Gema Fest Samarinda

    Mei 9, 20251,891 Views

    Gema Fest 2025 Sukses Guncang Samarinda, Ribuan Penonton Terpukau

    Mei 11, 20251,486 Views

    Gubernur Kaltim dan Jabar Perkuat Kerja Sama, Redakan Polemik Media Sosial

    Mei 4, 20251,129 Views

    DPRD Kaltim Gelar Rapat Paripurna Ke-13, Bahas Agenda Sidang II Tahun 2025

    April 30, 2025989 Views
    Facebook X (Twitter) WhatsApp Telegram
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Sitemap
    Copyright © 2021, PT. Abdi Nusa Multimedia 

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.